Tentara Panzer ke-2
Tentara Panzer ke-2 | |
---|---|
2. Panzerarmee | |
Aktif | 5 Juni 1940 – 8 Mei 1945 |
Negara | Nazi Germany |
Cabang | Tentara Wehrmacht |
Tipe unit | Panzer |
Peran | Peperangan lapis baja |
Jumlah personel | Angkatan Bersenjata |
Pertempuran | |
Tokoh | |
Tokoh berjasa | Heinz Guderian |
Tentara Panzer ke-2 (bahasa Jerman: 2. Panzerarmee) adalah formasi kendaraan lapis baja Jerman Nazi selama Perang Dunia II yang dibentuk dari Grup Panzer ke-2 pada tanggal 5 Oktober 1941.
"Grup Panzer Guderian" (bahasa Jerman: Panzergruppe Guderian) dibentuk pada 5 Juni 1940, diambil dari nama komandannya: jenderal Heinz Guderian. Pada awal Juni 1940, ketika tiba di Selat Inggris dan setelah menerobos hutan lebat di Ardennes, Panzergruppe Guderian yang dibentuk dari Korps Angkatan Darat XIX berhasil masuk jauh ke dalam wilayah Prancis dan memutus Garis Maginot. Pada November 1940, Grup ini ditingkatkan menjadi Panzergruppe 2.
Grup Panzer ke-2 (bahasa Jerman: Panzergruppe 2) dibentuk pada November 1940 dari Grup Panzer Guderian. Pada Oktober 1941, namanya diganti menjadi Tentara Panzer ke-2. Grup ini memainkan peran penting dalam tahap awal invasi Jerman di Uni Soviet selama Operasi Barbarossa pada tahun 1941. Kala itu Grup ini masih merupakan bagian dari Satuan Darat Grup Tengah.
Pada bulan September 1942, Tentara Panzer ke-2 berpartisipasi dalam kejahatan perang sambil melakukan operasi anti-gerilya di Uni Soviet. Operasi-operasi ini menewaskan sedikitnya seribu orang, menghancurkan seluruh desa, dan mendeportasi lebih dari 18.500 orang. Selama operasi ini, orang-orang Yahudi dan tersangka partisan dibunuh dengan cara dipaksa menyeret bajak melalui ladang ranjau.[1]
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ "www.verbrechen-der-wehrmacht. de hal. 22" (PDF). Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2011-09-28. Diakses tanggal 2019-11-14.